AREANUSANTARA.COM, MAHAKAM ULU – Calon Bupati Mahakam Ulu, Owena Mayang Shari Belawan, atau yang akrab disapa Mayang, melangsungkan kampanye dan diskusi terbuka di Kampung Muara Ratah pada Kamis (7/11). Didukung partai-partai seperti PAN, PKB, dan Demokrat, serta partai pendukung seperti Hanura dan NasDem, acara tersebut berlangsung dengan penuh semangat dari masyarakat yang hadir.
Dalam acara ini, Mayang memaparkan visi, misi, dan berbagai program prioritas yang dirancang untuk memperkuat pembangunan berbasis masyarakat di Mahakam Ulu. Bersama calon wakilnya, Stanis, Mayang menekankan pentingnya keberlanjutan program pemerintah yang telah terbukti bermanfaat bagi warga. Ia juga menyoroti rencananya untuk mengalokasikan dana desa antara 4 hingga 8 miliar rupiah per tahun, serta dana RT sebesar 200 hingga 300 juta rupiah untuk mendukung pembangunan di tingkat desa dan RT.
Salah seorang mantan Penjabat Bupati Mahakam Ulu, Ruslan, yang kini bergabung dalam tim sukses Mayang, mengungkapkan optimisme terhadap pasangan ini. “Mayang dan Stanis membawa semangat baru untuk Mahakam Ulu. Saya melihat potensi besar dalam program-program yang mereka tawarkan,” kata Ruslan.
Warga Kampung Muara Ratah yang hadir menyambut baik rencana tersebut. Mereka berharap agar kelanjutan program ini mampu mendorong peningkatan infrastruktur dan layanan publik yang merata di seluruh wilayah. Pada sesi diskusi, masyarakat diberi kesempatan untuk menyampaikan aspirasi dan persoalan sehari-hari, yang kemudian dijawab Mayang dengan komitmen akan mencari solusi yang tepat dan efektif.
Mayang juga menyampaikan pesan khusus bagi generasi muda dalam dunia politik. “Anak muda bisa bersaing, anak muda bisa ikut dalam Pilkada,” ujarnya tegas. Ia menambahkan bahwa keterlibatannya di panggung politik telah membuktikan bahwa anak muda memiliki kapasitas besar untuk membawa perubahan. “Saya berhasil maju dengan suara terbanyak di Pileg kemarin, mengalahkan senior-senior yang sudah lama berkarier di politik,” tambahnya dengan penuh semangat.
Selain menjawab keraguan terkait usianya yang relatif muda, Mayang menegaskan bahwa kampanye harus berfokus pada membangun daerah, bukan pada serangan pribadi. “Pilkada adalah tentang membangun daerah, bukan soal menyerang satu sama lain,” jelasnya, menanggapi berbagai isu negatif yang sempat beredar.
Dalam kampanyenya, Mayang juga menjabarkan program-program unggulan yang akan dijalankannya. Beberapa di antaranya adalah alokasi dana desa dan Dasawisma, dengan fokus mendukung kegiatan ekonomi, terutama untuk pemberdayaan ibu-ibu rumah tangga di desa. Ia juga merencanakan pemberian beasiswa bagi pemuda-pemudi Mahakam Ulu yang ingin melanjutkan pendidikan ke jenjang lebih tinggi, dengan harapan dapat meningkatkan sumber daya manusia daerah.
Di sektor kesehatan, Mayang berkomitmen untuk memperbaiki fasilitas kesehatan, termasuk pelatihan tenaga medis dan perbaikan sarana. “Kami akan berupaya agar masyarakat mendapatkan pelayanan kesehatan yang lebih baik dan merata,” ucapnya penuh keyakinan.
Selain itu, di bidang pertanian, Mayang menawarkan program pemeliharaan ladang dengan alokasi dana tambahan yang disesuaikan dengan luas lahan petani. Ia berharap program ini akan meningkatkan produktivitas pertanian yang merupakan sektor penting bagi masyarakat Mahakam Ulu.
Mengakhiri kampanyenya, Mayang mengajak masyarakat untuk menjaga persatuan dan mewujudkan Pilkada yang damai. Ia berjanji akan memprioritaskan keluhan masyarakat yang muncul dalam diskusi, jika ia terpilih nanti. “Kita harus tetap bersatu untuk kemajuan Mahakam Ulu. Perbedaan adalah hal yang biasa, tetapi mari kita tidak biarkan perpecahan merusak persatuan kita,” pungkas Mayang.
Comment