Areanusantara.com, JAKARTA – Ketua Umum PDI Perjuangan periode 2025–2030, Megawati Soekarnoputri, kembali menunjuk Hasto Kristiyanto sebagai sekretaris jenderal partai. Keputusan tersebut dibenarkan Ketua DPP PDIP, Andreas Hugo Pareira, dan juga diamini Ganjar Pranowo.
Hasto yang pernah memimpin struktur sekretariat PDIP sejak 2014 ini, sebelumnya menggantikan Tjahjo Kumolo dan resmi dikukuhkan melalui Kongres IV PDIP pada 2015. Di masa kepemimpinannya, PDIP berhasil memenangkan Pemilu 2019.
Kariernya sempat terhenti pada Februari 2025, ketika ia ditahan KPK dalam kasus suap Harun Masiku dan divonis 3,5 tahun penjara. Meski demikian, Megawati tetap mempertahankannya sebagai sekjen selama proses hukum berlangsung.
Setelah memperoleh amnesti dan bebas pada 1 Agustus 2025, Hasto kembali aktif di dunia politik. Pada momen itu, PDIP tengah menggelar Kongres VI di Bali yang mengukuhkan Megawati sebagai ketua umum untuk periode terbaru. Posisi sekjen sempat diisi Megawati sebagai pelaksana tugas, sebelum akhirnya Hasto kembali dipercaya memegang jabatan strategis tersebut.
Komentar